Kebiasaan Malas Mandi, Seperti yang Dilakukan Anya Geraldine, dan Dampaknya bagi Kesehatan
![]() |
Photo Source: .instagram.com/anyageraldine |
serkit-sehat. - Selebgram Anya Geraldine dikenal selalu tampil modis dan menawan. Namun, belakangan ini ia mengungkap kebiasaan yang cukup mengejutkan: ia sering malas mandi. Bahkan, Anya mengaku bisa mandi hanya sekali dalam seminggu. Lantas, apakah kebiasaan ini aman bagi kesehatan?
Kebiasaan Mandi Anya Geraldine
Dalam sebuah acara televisi pada Senin (15/7/2019), Anya menceritakan bahwa mandi terakhirnya terjadi dua hari sebelumnya. Ia berkata:
“Aku jarang banget mandi. Bisa seminggu hanya sekali. Jujur saja aku datang ke acara ini juga belum mandi. Mandinya dua hari yang lalu.”
Alasan Anya jarang mandi adalah karena ia merasa tubuhnya jarang berkeringat. Sehingga, ia tetap nyaman meskipun tidak mandi setiap hari. Namun, ketika mandi, Anya mengaku bisa menghabiskan waktu hingga berjam-jam.
“Aku sangat jarang berkeringat. Memang, sebaiknya mandi setiap hari, tapi aku setiap hari ada di ruangan ber-AC dan jarang gerak. Jadi kalau tiba-tiba niat mandi bisa saja sampai 1,5 jam,” jelasnya.
Untuk menyiasati kebiasaan ini, Anya lebih sering menggunakan parfum, khususnya saat pergi keluar rumah, karena jarang berkeringat sehingga masalah bau badan bisa diminimalisir.
Dampak Malas Mandi bagi Kesehatan
Pakar kesehatan menekankan bahwa tubuh kita dipenuhi ribuan jenis bakteri dan jamur. Bahkan jika seseorang tidak mandi selama dua hari, hal ini sudah cukup memicu beberapa masalah kesehatan. Berikut beberapa dampak yang perlu diwaspadai:
1. Sistem Kekebalan Tubuh Menurun
Mandi memiliki peran penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh. Air yang digunakan untuk mandi membantu membersihkan berbagai bakteri penyebab penyakit, sementara air dingin bisa merangsang aktivitas sel darah putih sehingga kekebalan tubuh meningkat. Malas mandi dapat menurunkan efektivitas perlindungan ini.
2. Risiko Flu dan Penyakit Meningkat
Jarang mandi memungkinkan virus dan bakteri menempel lebih lama di tubuh, termasuk virus penyebab flu. Sistem kekebalan tubuh yang melemah akibat kebiasaan ini membuat tubuh lebih rentan terhadap berbagai penyakit. Bahkan, jika seseorang sedang flu, malas mandi dapat memperburuk kondisi kesehatan.
3. Kulit Menjadi Kusam
Kurangnya mandi membuat kulit kehilangan kelembapan alami dan mengganggu proses regenerasi sel-sel kulit mati. Akibatnya, kulit terlihat kusam dan lebih cepat menua. Kotoran yang menempel pada kulit juga berpotensi merusak tekstur kulit secara keseluruhan.
4. Gangguan Tidur
Tubuh yang gerah, kotor, dan tidak nyaman akibat jarang mandi dapat membuat tidur terganggu. Hal ini berpotensi menimbulkan tidur yang tidak nyenyak dan memengaruhi kualitas istirahat secara keseluruhan.
5. Kesulitan Berkonsentrasi
Rasa tidak nyaman di tubuh, gerah, dan lemas karena malas mandi juga bisa mengganggu konsentrasi dan kemampuan berpikir jernih. Aktivitas sehari-hari menjadi lebih sulit dijalani dengan optimal.
Jika ingin mengetahui lebih lengkap tentang kebiasaan sehat, tips mandi, dan perawatan tubuh agar tetap bugar, Anda bisa membaca selengkapnya di serkit-sehat.***